BUPATI HERIYUS AJAK MASYARAKAT JADIKAN HARI JADI KE-23 SEBAGAI MOMENTUM MENUJU MURUNG RAYA EMAS 2030
0 menit baca
BUPATI HERIYUS AJAK MASYARAKAT JADIKAN HARI JADI KE-23 SEBAGAI MOMENTUM MENUJU MURUNG RAYA EMAS 2030
Bupati Murung Raya, Heriyus SE, menyampaikan sambutan dalam peringatan Hari Jadi ke-23 Kabupaten Murung Raya yang digelar di Puruk Cahu. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan pentingnya peningkatan profesionalisme, kualitas pelayanan publik, dan pembangunan daerah demi mewujudkan Murung Raya hebat, semakin maju, dan sejahtera menuju Murung Raya Emas 2030. Di halama kantor bupati di hadiri oleh Plt sekda kalimantan tenggah ir. Leonard.S.Ampung .„MM.MT beserta istri, wakil ketua II DPRD Provensi kalimanta tengah MUHAMMAD ANSYARI berserta istri, Wakil bupati murung raya Rahmanto muhidin berserta istri dan seluruh kepala OPD kabupaten murung raya, Kalposek, kajari, DINDAM 1013 muara tewei serta donatur dan tamu undangan lain nya di lapangan kantor bupati pada tanggal 1 Agustus 2025
Bupati Heriyus mengajak seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali untuk menjadikan peringatan hari bersejarah ini sebagai momentum bersyukur sekaligus memahami perjalanan panjang Murung Raya sejak dimekarkan dari Kabupaten Barito Utara pada 1 Agustus 2002 silam.
“Kita harus mampu mengambil makna penting dari pengalaman panjang ini sebagai pedoman dalam melanjutkan pembangunan ke depan, khususnya di bumi tanah Malay Tolunglingu yang kita cintai,” ujarnya.
Dalam sambutannya, Heriyus juga memberikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada para pendiri, mantan bupati dan wakil bupati, tokoh masyarakat, akademisi, insan pers, hingga dunia usaha yang telah berperan besar dalam memajukan Murung Raya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa capaian pembangunan yang telah diraih harus dipertahankan bahkan ditingkatkan. Sementara itu, berbagai kekurangan yang masih ada perlu segera dievaluasi dan diperbaiki demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Heriyus mengingatkan bahwa tantangan pembangunan ke depan akan semakin kompleks, mulai dari dampak globalisasi, digitalisasi, perubahan iklim, hingga ancaman krisis pangan dan energi. Karena itu, pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang sehat, berkualitas, unggul, dan berdaya saing menjadi kunci menghadapi berbagai tantangan tersebut.
“Kita tidak boleh berpuas diri dengan capaian saat ini. Justru kita harus terus berinovasi agar pelayanan publik dan pembangunan semakin mampu menjawab kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Peringatan Hari Jadi ke-23 Kabupaten Murung Raya ini diharapkan menjadi titik tolak semangat baru seluruh komponen masyarakat untuk bersama-sama membangun daerah demi terwujudnya cita-cita Murung Raya Emas 2030.
